Sabtu, 19 April 2014

Kukang


Kukang Binatang yang Terancam Punah


Kukang adalah salah satu binatang yang dijadikan target untuk diburu dan dijual untuk menghasilkan sejumlah rupiah, mengapa hal ini masih terus terjadi karena ada hukum ekonomi dimana ada permintaan maka akan ada penjualan yaitu para penggemar binatang peliharaan yang banyak tertarik untuk menjadikan binatang ini peliharaan karena binatang ini wajahnya lucu dan bentuk fisiknya tidak besar sehingga bisa dibawa kemana-mana, tidak ribet karena binatang ini pergerakannya lambat. Ada satu hal lagi yang membuat kukang akan semakin langka yaitu di bagian Asia ada keyakinan bahwa binatang ini mampu menyembuhkan lebih dari 100 penyakit kalau hal ini masih dipercaya dan di gunakan dari generasi  ke generasi maka kepunahan kukang akan benar-benar terjadi.

binatang kukang

Seperti Apa Kukang Itu


Kukang dengan nama ilmiah Nycticebus Coucang adalah primata yang langka yang tersebar di Malaysia bagian barat, selatan Thailand,Singapura dan di Indonesia satwa ini dapat ditemukan di Sumatera, Jawa dan Kalimantan.

kukang memiliki lingkaran hitam di sekitar mata yang besar, hidung putih dengan strip putih yang meluas ke dahi dan garis hitam yang membentang dari bagian belakang kepala sepanjang tulang belakang . kukang dewasa memiliki ukuran  antara 27 dan 38 cm dan umumnya jantan mempunyai  berat  680 gram dan umumnya betina  mempunyai berat badan 625 gram.

Habitat dan Makanan Kukang


Kukang menyukai hidup di hutan hujan tropis karena mudahnya untuk beradaptasi dimana habitatnya banyak pohon dimana mereka bisa bergelantungan dan untuk tempat tidur yang nyaman juga tersedia banyak sumber makanan. Kukang adalah binatang yang aktif dimalam hari. Siang hari waktunya dihabiskan dengan istirahat dan tidur. pada malam hari binatang ini sibuk mencari makan, menu makanan utama kukang adalah serangga dan buah, mereka juga memakan telor burung dan beberapa hewan kecil.


Baca juga artikel tentang fakta menarik si raja hutan Singa

Referensi
Sunda Slow Loris. http://en.wikipedia.org/wiki/Sunda_slow_loris. ( 18 april 2014 )


Tidak ada komentar:

Posting Komentar