Kamis, 03 April 2014

Itik Alabio


Sekilas Tentang Keunggulan Itik Alabio


Sudah lama itik alabio dipilih untuk dijadikan usaha ternak oleh banyak peternak, ini dikarenakan,berbagai keunggulan dan keuntungan yang dihasilkan bila dibandingkan dengan itik yang lain yaitu selain menghasilkan telur dengan hasil signifikan juga menghasilkan daging yang banyak dicari karena kelezatannya dan mengandung protein yang kaya yang tentu saja sangat dibutuhkan oleh kita semua.

keunggulan itik alabio


 Asal-Usul Itik Alabio


Itik alabio mempunyai nama latin Anas Plathycus Borneo adalah jenis itik berasal dari Kalimantan Selatan. Itik ini hasil dari persilangan itik Kalimantan dengan itik Peking (itik pedaging). Dulu hewan unggas ini merupakan itik liar yang mempunyai nama itik banar atau itik bujur,  mempunyai nama alabio diberikan oleh seorang ilmuan yang bernama drh. Saleh Puspo yaitu seorang ilmuwan yang banyak melakukan penelitian tentang itik alabio sebelumnya, diambil dari sebuah nama desa yaitu desa Alabio di Kalimantan Selatan yang letaknya sekitar 5 jam dari Kota Banjarmasin dan terletak di hulu Sungai bagian utara. 

Berikut ini adalah ciri-ciri itik alabio antara lain :

1. Warna bulu coklat dengan bintik-bintik putih di seluruh badan dengan garis putih di sekitar mata. 

2. Pada jenis jantan, warna bulu cenderung gelap. Sayapnya terdapat beberapa helai bulu suri berwarna hijau kebiruan mengkilap.   

3. Warna paruh dan kaki kuning terang. Berat badan bobot badan betina umur 6 bulan 1,60 kg dan jantan 1,75 kg.  

3. Bulu ekor coklat bercak hitam.

4. Berat badan bobot badan itik alabio dewasa atau umur 6 bulan pada betina 1,60 kg dan jantan 1,75 kg.

5. Postur tubuh tegak membentuk sudut 70o.

6. Bulu ekor coklat bercak hitam.

7. Paruh kuning sampai kuning jingga dengan bercak hitam pada bagian ujung.

8.  Kaki kuning jingga.

9.  Bulu leher bagian belakang coklat.

10. Bulu leher bagian depan putih.

11. Bulu dada coklat.

12. Bulu perut dan punggung coklat bercak abu-abu.

13. Bulu sayap sekunder biru kehijauan mengkilap.

Habitat dan Makanan 


Apabila hidup secara liar itik alabio sangat menyukai tinggal di rawa-rawa, sawah atau lingkungan yang basah dan biasa mencari makanan seperti ikan-ikan kecil atau hewan-hewan kecil yang ada dirawa-rawa. Apabila itik alabio dipelihara sebagai hewan ternak maka makananya di sesuaikan dengan kebutuhan tubuh yang dperlukan oleh itik ini dan jenis makanan di bagi menjadi dua yaitu :

1. Makanan yang mengandung sumber energi antara lain adalah dedak padi, jagung, tepung singkong, nasi kering, roti afkir, dan mie afkir.

2. Makanan yang mengandung sumber protein antara lain adalah bekicot, cangkang udang, ikan rucah  dan lain sebagainya.

Keunggulan Itik Alabio


Itik alabio mempunyai banyak keunggulan-keunggulan baik sebagai petelur maupun sebagai pedaging diantaranya adalah :

1. Berat badan itik alabio betina  yang berumur 6 bulan dapat mencapai 1.60kg.

2. Berat badan itik alabio jantan  yang berumur 6 bulan dapat mencapai 1.75 kg.

3. itik ini dapat memproduksi telur dapat mencapai 220 – 250 butir/ekor/tahun.

4. Puncak Produksi 92,70%.

5. Bobot Telur dapat59 – 65 gram/butir.

6. Konsumsi Pakan, 155 – 190 gram/ekor/hari.

7. Dewasa Kelamin, 17 mencapai 9 hari.

8. Daya Tunas, 90,38%.

9. Daya Tetas, 79,49 – 80 %.

10. Mortalitas setelah menetas, 0.75 – 1%.

Itulah sekilas tentang itik alabio yang mudah-mudahan artikel tentang itik ini dapat menjadi informasi yang berguna bagi yang ingin memelihara dan untuk usaha ternak atau hanya sekedar untuk menambah wawasan.

Referensi
Berbagai Sumber.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar